Thursday, September 21, 2023

Tempat Istimewa

Tiba-tiba kangen Bali dan segala pengalaman hidup yang pernah kujalani di sana selama sekian tahun lamanya. Bahagia, sedih, jatuh, bangkit, sakit, dan berjuang, semua lika-likunya sedikit banyak telah mendewasakanku, mengajariku seni dalam mengambil keputusan juga keberanian untuk menentukan sikap dan prinsip yang lebih matang.

Bertemu banyak orang dengan berbagai macam karakter dan latar belakang, baik dari berbagai daerah di dalam negeri hingga dari luar negeri, menjadikanku lebih tenang dalam menghadapi tingkah laku manusia, di sisi lain juga membuatku lebih mengenali diriku sendiri, aku siapa, aku apa, dan dari mana aku berasal. Karena tak jarang seseorang terlihat begitu mengerti perihal orang lain, namun tentang dirinya sendiri ia lupa.

Kini sudah 2 tahun lebih ku tinggalkan pulau yang telah membuatku jatuh hati akan keajaibannya. Sudah tentu telah ku simpan di tempat istimewa di dalam hati. Semoga aku bisa pergi lagi entah kemBali atau ke tempat baru yang mungkin lebih jauh lagi. Aahhh... entahlah imajinasiku sedang liar sekali. Sebaiknya ku akhiri sajalah sampai disini, tidak banyak yang bisa kukatakan lagi, karena "What's in Bali, Stay in Bali" 😇.

Tuesday, July 12, 2022

“Seandainya”

Jika terbesit sebuah pikiran yang diawali dengan kata “seandainya”, maka itu adalah sebuah gangguan pikiran yang berarti pikiran tersebut tidaklah datang untukmu. Itu adalah sisi yang berlawanan dari dirimu yang sebenarnya dan ia bersemayam di kepalamu hanya untuk menakuti dan mencemaskanmu.

Biarkan saja berlalu, biarkan pikiran itu pergi. Kau akan baik-baik saja.

Tuesday, November 9, 2021

New Season

Sudah memasuki bulan November, Desember menanti di depan mata, lalu angka pada tahun akan segera berganti. Aku bangun pagi, lalu tiba malam hari, tidur lagi lalu besok bangun lagi. Aku tidak menyadarinya jika waktu-waktu telah aku lewati, SETIAP HARI. Aku merasa seperti masih berada di pertengahan April atau Mei. Seperti baru kemarin lusa aku mengalami pulang kerja, masuk kamar kost, dan disambut Chika, teman kecil pintar berbulu lebat yang sedari tadi sudah menungguku pulang untuk segera memberikannya jatah makan malam dan juga belaian manja penuh cinta.

Itu semua telah berlalu, segalanya berubah dan menjadi baru. Waktu memang tidak pandang bulu, menjadikan setiap hari sebagai adaptasi. Perasaan hati mungkin bisa berubah-ubah, tapi memori akan selalu abadi, emosi harus tetap stabil dan terkendali. Kehidupan tetap berjalan bagaikan film series dengan episode-episode baru di setiap seasonnya . Dan kini aku masih terjaga dan hidup bersama waktu. Entah kapan aku akan berakhir. Yg pasti aku akan memilih untuk tetap tumbuh bagai sebuah pohon di tengah belantara dunia. Karena jika tidak, aku hanya akan menjadi bunga yang layu menunggu mati.

Saturday, October 23, 2021

Perspektif

Aku adalah apa-apa yang dikatakan manusia tentang diriku. Merujuklah sebagai suatu kebenaran.
Selamat berimajinasi.

Monday, October 4, 2021

Destinasi

Para iblis menebar benih dusta ke seluruh penjuru bumi.

Tumbuh subur di halaman-halaman rumah.

Bagai benalu merambat pagar, menjalar ke tembok-tembok rumah.

Berbuah busuk di alam bawah sadar.

Membentuk habit baru yang dirasa normal.


Mental manusia makin bobrok.

Pendidikan kacau balau.

Anak-anak makin kecanduan gawai,

Pelajaran susah masuk.

Ilmu pengetahuan tak lagi menarik.

Akal sehat pun hilang.

Seperti apa masa depan nanti?

Akan kemana arah generasi manusia berikutnya?


Dunia tidak baik-baik saja.

Semakin hari, tahun berganti, semakin hancur.

Perlahan tapi pasti ...

Menuju puncak kemunduran peradaban.

Perlahan tapi pasti ...

Menuju fitnah akhir zaman.

Tuesday, November 24, 2020

Kamar Kost

Malaikat maut datang menjemput.
Nyawa dicabut, ajal terhanyut.
Sementara kamar kost yang 2 bulan belum terbayarkan telah terkunci dari dalam.
Tak seorangpun tahu kerongkongan ini sangat sesak dan perlahan muram.

Hari berlalu.
Membusuk sudah ragaku.
Aromaku menyerbak keluar melalui ventilasi dan celah-celah pintu.
Siapa yang lewat pasti terganggu.
Seseorang memaksa masuk dan mendobrak pintu kamar.
Ditemukannya tubuhku telah kaku terkapar.

Friday, November 13, 2020

Tumbuh


Ditanam di hari yang sama, berbeda kecepatan tumbuhnya.
Setiap yang hidup memiliki waktu dan masanya sendiri.
Tak perlu tergesa-gesa.
Ada proses dan caranya masing-masing.
Yang penting jangan berhenti tumbuh.
Karena berhenti tumbuh berarti mati.

Tempat Istimewa

Tiba-tiba kangen Bali dan segala pengalaman hidup yang pernah kujalani di sana selama sekian tahun lamanya. Bahagia, sedih, jatuh, bangkit, ...